Judul buku : Mata Kedua
Jenis buku : Non Fiksi yang
diindahkan dengan cerita fiksi
Pengarang : Ramaditya Adikara
Tahun terbit : 2013
Penerbit : Sheila
Halaman buku : 368 hlm.; 13 x 19 Cm
Resensator : Lita Mailani
A
Story Between You......
Mata Kedua adalah sebuah novel karya Ramaditya Adikara,seorang
penyandang Tunanetra kelahiran Semarang, 3 Februari 1981.Keterbatasan tidak
menjadikan penghalang baginya untuk berkarya, hal ini dibuktikan dengan hadirnya
novel Mata Kedua. Novel ini terinspirasi dari kisah nyata hidup penulis yang
dipadukan dengan sentuhan fiksi sehingga berbaur jadi satu.
Tunantra adalah sebuah kondisi cacat
fisik yang Tuhan sudah takdirkan untuk Hamba-NYA, namun tidak ada yang senang dengan
kondisi ini. Banyak penyandang tunanetra yang menganggap bahwa tuhan tidak
berperilaku adil kepadanya, bahkan berpandangan bahwa hidup selalu dalam
kegelapan yang tidak mungkin dapat merasakan indahnya dunia seperti orang yang
dalam keaadaan sempurna rasakan. Membaca mata kedua, menghapus pandangan kita
terhadap penyandang Tunanetra, merubah cara kita bagaimana untuk memperlakukan
meraka. Dan juga memberikan motivasi kepada kita yang terlahir sempurna secara
fisik untuk lebih menghargai pemberian Tuhan dan belajar memanfaatkannya untuk
berkarya dan terus berinovasi.
Sebagian
dari kita ketika melihat seorang tunanetra merasa kasihan, karena mereka
berfikiran bahwa orang buta tidak dapat melihat dan merasakan indahnya dunia
dikala siang dan indahnya bintang di malam hari.
Tunanetra
jauh dari kebahagiaan, jauh dari impian, jauh dari kesuksesan.Persepsi inilah
yang ingin dibantah oleh Rama lewat novel Mata Kedua dengan membuktikan bahwa
sebagai penyandang status tunanetra mereka tidaklah seperti apa yang dinilai
orang.
Novel
ini menceritakan tentang masa remaja Rama, ketika ia memutuskan untuk keluar
dari sekolah yang khusus untuk penyandang cacat (SLB)ke sekolah umum.SMA 67
menjadi pilihan Rama,diterima disekolah favorit bukan tampa pertimbangan bagi
pihak sekolah, meskipun Rama terlahir dalam keadaan buta namun semangat dan
prestasinya tidak kalah dengan orang yang terlahir sempurna.Rama juga memiliki
kepandaian lain seperti dapat memainkan Games.Semua ini berkat keinginannya
yang kuat untuk belajar.
Keberadaannya
disekolah baru memberikannya banyak teman yang dengan tulus membantunya.Namun
ia juga mendapati orang-orang yang tidak senang dengannya, yang tak jarang
membuat ia sedih dan merasa dikucilkan.Hadirnya seorang wanita yang diam diam
melindungi dan membelanya, pada akhirnya wanita inilah yang memberikan
penglihatan yang selama ini tak mampu untuk ia lihat,wanita yang memberikannya
Mata Kedua.Sampai pada akhir cerita mereka dipisahkan karena takdir Tuhan.
Novel
Mata Kedua, tidak hanya menceritakan bagimana orang buta menjalankan kehidupnya
saja, namun juga bagaimana semangat juang mereka dalam mewujudkan impian yang
meraka bangun.Memberikan motivasi kepada pembaca akan pentingnya usaha dan
kerja keras dalam mewujudkan mimpi.Tak kalah menarik dari novel ini adalah
kisah cinta mereka.
Novel
yang terdiri dari 368 halaman disajikan dalam gaya bahasa yang sederhana
sehingga tidak membuat bosan membacanya, penulis juga menggunakan bahasa
Inggris disela ceritanya.
Novel
ini dapat dibaca oleh seluruh kalangan.Khusus untuk penyandang tunanetra dapat
memberikan motivasi kepada mereka bahwa keterbatasan tidak menghalangi mereka
untuk tetap berkarya seperti yang dibuktikan Rama.Untuk remaja untuk tetap
berprestasi.
Blogger Comment
Facebook Comment